Merawat Tumit Kaki Pecah-pecah Secara Alami Tradisional

Dok. Thinkstock

 Wajah sudah cantik terawat, tubuh sudah harum, sempurnakan dengan high heels :).. Tentu tidak jadi sempurna  kalau tumit kaki pecah-pecah.

Banyak sekali beredar di pasaran aneka krim atau vaselin untuk tumit kaki pecah. Untuk perawatan tumit kaki pecah yang sudah parah bisa dibantu dengan vaselin yang dibeli di apotik. Namun untuk perawatan rutin pencegahan bisa lakukan perpaduan langkah tradisional dan modern berikut

1. Perawatan perpaduan air  garam dan vaselin

- Rendam kaki
Pertama-tama yang bisa dilakukan adalah merendam kaki di air hangat yang telah dicampurkan dengan potongan lemon, garam kasar serta minyak esensial. Bahan-bahan tersebut bermanfaat untuk mengurangi kotoran di kaki dan melembutkan tumit yang kasar.

- Gosok dengan batu apung
Setelah itu, gosok telapak kaki dengan batu apung. Lakukan penggosokkan dengan arah memutar. Cara ini akan menghaluskan kulit dan menghindari iritasi.

- Oleskan Lotion
Setalah proses penggosokan, oleskan pelembab untuk memberi kelembaban di sekitar kulit telapak kaki. Gunakan lotion yang mengandung AHA (Alpha HydroxyAcid) atau Anda bisa mengoleskan petroleum jelly.

- Membungkus dengan kaus kaki
Terakhir, bungkuslah kaki dengan kaus kaki. Hal tersebut untuk membuat kaki menyerap nutrisi dari lotion kaki dan membuat kaki menjadi lebih lembab.

2. Perawatan dengan belimbing wuluh
Gosokkan tumit kaki dengan menggunakan belimbing wuluh. Lakukan rutin sebelum mandi

Tips agar Tumit kaki tidak pecah-pecah

Jangan Menggunakan Sepatu yang Sempit
Jangan memakai sepatu yang terlalu sempit karena bisa menyebabkan kulit retak atau pecah-pecah. Jika Anda memiliki berat badan berlebih, hindari sepatu dengan hak terlalu tinggi. Anda bisa menggunakan bantalan tumit untuk melindungi tumit dari tekanan sepatu yang terlalu keras.


Pakai Sandal Saat di Rumah
Saat di rumah, kenakan sandal atau sleepers untuk mencegah tumit yang pecah-pecah terkena partikel debu di lantai.